Musnad Syafi’i 1489
مسند الشافعي 1489: أَخْبَرَنَا الثَّقَفِيُّ، عَنْ حُمَيْدٍ، عَنْ مُوسَى بْنِ أَنَسٍ، عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ، أَنَّ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ، سَأَلَهُ: «إِذَا حَاصَرْتُمُ الْمَدِينَةَ كَيْفَ تَصْنَعُونَ» ؟ قَالَ: نَبْعَثُ الرَّجُلَ إِلَى الْمَدِينَةِ وَنَصْنَعُ لَهُ هَنَةً مِنْ جُلُودٍ، قَالَ: أَرَأَيْتَ إِنْ رُمِيَ بِحَجَرٍ؟ قَالَ: إِذًا يُقْتَلُ، قَالَ: فَلَا تَفْعَلُوا، فَوَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ، «مَا يَسُرُّنِي أَنْ تَفْتَحُوا مَدِينَةً فِيهَا أَرْبَعَةُ آلَافِ مُقَاتِلٍ بِتَضْيِيعِ رَجُلٍ مُسْلِمٍ»
Musnad Syafi’i 1489: Ats-Tsaqafi mengabarkan kepada kami dari Humaid, dari Musa bin Anas, dari Anas bin Malik: Bahwa Umar bin Khaththab pernah bertanya kepadanya, “Apabila kalian mengepung Madinah, apakah yang akan kalian lakukan?” Ia menjawab, “Kami mengirimkan seorang lelaki ke Madinah dan kami buatkan untuknya tameng dari kulit.” Umar bertanya, “Bagaimanakah pendapatmu jika dia dilempari (dari benteng) dengan batu?” Aku (Anas bin Malik) menjawab, “Jika demikian, dia pasti mati.” Umar berkata, “Janganlah kalian lakukan itu. Demi Tuhan yang jiwaku berada dalam genggaman kekuasaan-Nya, aku tidak suka bila kalian dapat kemenangan atas suatu kota yang di dalamnya terdapat 4 ribu pasukan dengan mengorbankan seorang lelaki muslim.”719
- Derajat Hadis
- Derajat Hadis Tidak Ditemukan